Rektor Nonaktif Universitas Pancasila Diperiksa 3 Jam Terkait Kasus Dugaan Pelecehan Seksual

06 March 2024 08:28 WIB
rektor

Anomali.id – Rektor nonaktif Universitas Pancasila, Edie Toet Hendratno (ETH), sekali lagi harus menjalani pemeriksaan di kantor Polda Metro Jaya, Selasa 5 Maret 2024, terkait kasus dugaan pelecehan seksual yang diduga dilakukan terhadap salah seorang staf di universitas tersebut. Tiba di lokasi sekitar pukul 10.00 pagi waktu setempat, Rektor nonaktif tersebut didampingi oleh tim kuasa hukumnya.

Proses pemeriksaan dilakukan selama tiga jam berturut-turut, dimana ETH ini diperiksa, di dampingi tim kuasa hukum. Mereka menyatakan telah memberikan sejumlah bukti kepada penyidik yang terdiri dari rekaman percakapan, pesan teks, dan dokumen-dokumen terkait kasus tersebut. “Ada 32 pertanyaan yang kami jawab dengan detail, dan kami membawa bukti-bukti yang kuat yang telah kami sampaikan kepada penyidik. Semoga ini dapat membantu mengungkap kebenaran dalam duduk perkara ini,” ungkap salah satu pengacara.

Terkait dengan kelanjutan proses penyelidikan ini, penyidik berencana untuk melakukan pemeriksaan psikologis terhadap ETH. Mereka akan berkoordinasi dengan tim dokter dari beberapa rumah sakit terkemuka untuk melakukan pemeriksaan psikiatri guna mengetahui kondisi psikologis dari pihak yang bersangkutan.

ETH telah menjalani pemeriksaan sebagai saksi terlapor dalam kasus dugaan pelecehan terhadap stafnya. Penyidik juga akan berkomunikasi dengan Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak Provinsi DKI Jakarta serta berkoordinasi dengan tim dokter dari rumah sakit untuk proses pemeriksaan lebih lanjut guna memastikan bahwa penyelidikan dilakukan secara teliti dan adil.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

4232508926941629218

Latest News

12848135643216883582
5003596313931723273