Jogja, anomali.id – Sebuah foto karcis parkir dengan tarif fantastis, mencapai Rp350.000, telah menjadi viral di media sosial setelah diposting oleh seorang pengendara mobil. Karcis tersebut menunjukkan bahwa pengendara tersebut dikenakan biaya parkir selama 7 jam di kantong parkir VIP di Stasiun Yogyakarta.
Menurut Krisbianto, juru bicara PTKI Daop 6 Yogyakarta, area parkir tempat kejadian tersebut terjadi merupakan kantong parkir yang dikelola oleh mitra KAI. Kantong parkir ini seharusnya ditujukan untuk kendaraan bisnis layanan transportasi seperti taksi atau agen travel. Namun, tarif yang dikenakan tidaklah sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan dalam Peraturan Daerah Kota Yogyakarta.
Meskipun demikian, pihak KAI mengakui bahwa tarif tersebut memang telah dipungut oleh mitra mereka seperti yang viral di media sosial. Krisbianto juga menyatakan bahwa setelah kejadian tersebut, PTKI Daop 6 Yogyakarta langsung mengambil tindakan dengan melakukan evaluasi terhadap mitra-mitra yang beroperasi di area parkir stasiun.
Fasilitas parkir yang dikelola langsung oleh anak perusahaan KAI sendiri, terletak di sisi barat stasiun dengan tarif yang jauh lebih terjangkau, yaitu Rp5.000 per jam pertama dan Rp2.500 per jam berikutnya.
Viral Tarif Parkir Rp350.000 ini memunculkan pertanyaan tentang transparansi tarif parkir di area publik serta perlunya pengawasan yang lebih ketat terhadap mitra-mitra yang bekerja sama dengan instansi pemerintah. Bagaimana perusahaan-perusahaan tersebut menetapkan tarif parkir dan apakah tarif tersebut sesuai dengan standar yang berlaku, menjadi fokus diskusi di kalangan masyarakat.
