Anomali.id – Tiga kasus baru mpox atau cacar monyet telah ditemukan di luar Afrika, yakni di Swedia, Filipina, dan Thailand. Kasus di Swedia dan Thailand disebabkan oleh varian virus Clade 1B, yang memicu penetapan status darurat global terbaru oleh WHO. Kasus empox di Swedia ditemukan pada 15 Agustus 2024, di Filipina pada 19 Agustus, dan di Thailand pada 22 Agustus 2024. Kasus di Swedia dan Thailand memiliki riwayat perjalanan dari Kongo, sementara kasus di Filipina merupakan transmisi lokal tanpa riwayat perjalanan dari negara terinfeksi. Jika sudah masuk Asia Tenggara, bagaimana dengan Indonesia?
Juru bicara Kementerian Kesehatan, M. Syahril, menyebutkan bahwa sejak pertama kali dilaporkan pada 20 Agustus 2022 hingga saat ini, ada 88 kasus mpox di Indonesia. Di sepanjang 2024, 14 kasus terkonfirmasi. Kasus tersebut tersebar di Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Kepulauan Riau, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Mpox dapat menyebar dengan cepat dan menjadi wabah di beberapa wilayah. Masa inkubasinya yang panjang, hingga tiga minggu, membuat virus ini lebih mudah tersebar. Meski sebagian besar penderita mpox hanya mengalami gejala ringan, infeksi berat dapat berujung kematian. WHO menetapkan mpox sebagai keadaan darurat karena telah menimbulkan banyak korban jiwa.
Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap penularan mpox. Pencegahan dapat dilakukan dengan membatasi kontak fisik atau seksual dengan orang yang terinfeksi, menghindari berganti-ganti pasangan, serta menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.
Kementerian Kesehatan meningkatkan pengawasan di pintu masuk negara, terutama bagi pelaku perjalanan dari negara terjangkit. Pengawasan ini dilakukan melalui penapisan suhu tubuh dan pemantauan visual terhadap gejala yang mungkin dialami oleh pelaku perjalanan.
Gejala mpox meliputi demam, sakit kepala hebat, nyeri otot, sakit punggung, lemas, pembengkakan kelenjar getah bening, serta ruam atau lesi kulit. Ruam bisa berupa bintik merah, lepuh berisi cairan, dan akhirnya keropeng. Jika Anda merasakan gejala ini, segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat. Jangan ketinggalan anomali terbaru! Ikuti update berita terkini di anomali.id ! Dapatkan informasi terpercaya dan terbaru setiap hari.