Anomali.id – Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya mengungkap kasus besar pembuatan uang palsu senilai Rp22 miliar yang ditujukan untuk disebar di wilayah Jakarta. Kasus ini melibatkan empat tersangka, di antaranya ada yang memiliki hubungan keluarga dengan pensiunan TNI. Keempat tersangka, yakni M, Mul, FF, YS, dan MDCF, masing-masing memiliki peran berbeda dalam jaringan pembuatan uang palsu ini.
Polisi berhasil menyita 200.000 lembar uang palsu pecahan Rp100.000 serta uang palsu dalam bentuk kertas plano sebanyak 10 lembar. Selain itu, ditemukan juga alat-alat pencetak uang seperti mesin GTO, alat UV, dan mesin hitung uang. Penyelidikan ini juga mengungkap adanya sebuah mobil berpelat nomor TNI yang terparkir di lokasi pembuatan uang palsu, yang ternyata dipinjamkan kepada salah satu tersangka untuk keperluan pribadi.
Kepala Penerangan Kodam Jaya, Kolonel Infanteri Deki Rahyusah Putra, mengonfirmasi bahwa mobil tersebut adalah milik Kodam Jaya dan sedang digunakan oleh pensiunan TNI yang terlibat dalam kasus ini. Kodam Jaya akan menyelidiki lebih lanjut kemungkinan adanya penyalahgunaan mobil dinas dalam kasus ini.
Praktik pemalsuan uang telah menjadi ancaman global yang serius, merugikan berbagai pihak termasuk masyarakat, pemerintah, dan lembaga keuangan. Sejarah mencatat beberapa kasus pemalsuan uang yang besar, seperti Albert Talton yang menggunakan teknologi sederhana untuk memalsukan jutaan dolar AS, atau Frank Bourassa yang berhasil memproduksi uang palsu senilai triliunan rupiah dengan tingkat kesulitan yang sangat tinggi.
Penangkapan keempat tersangka ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pelaku kejahatan uang palsu di Indonesia. Kasus ini juga mengingatkan pentingnya penegakan hukum yang ketat dalam menghadapi ancaman kejahatan siber dan finansial di era digital ini.
Dengan demikian, penanganan kasus ini menjadi salah satu upaya dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Jakarta serta memastikan kepercayaan publik terhadap sistem keuangan dan perbankan tetap terjaga dengan baik. Jangan ketinggalan anomali terbaru! Ikuti update berita terkini di anomali.id ! Dapatkan informasi terpercaya dan terbaru setiap hari.
