Gus Miftah dan Gus Kautsar: Etika Berbeda di Acara Deni Caknan

26 Februari 2024 20:25 WIB
Polish_20240226_200831464

Surabaya, Anomali.id – Sebuah sorotan unik terjadi dalam acara tasyakuran Akika putri Deni Caknan dan Bella Bonita, di mana latar belakang pendidikan kedua tokoh agama, Gus Miftah dan Gus Kautsar, menjadi perbincangan hangat. Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah pemuka agama dari Jawa Timur.

Dalam foto dan video yang beredar di media sosial, terlihat tiga pendiri pondok pesantren, termasuk Gus Miftah dan Gus Kautsar, duduk mengapit Bella Bonita dan Deni Caknan yang tengah berbahagia menyambut kelahiran putri mereka.

Menariknya, meskipun kompak dalam kebahagiaan, etika duduk kedua tokoh agama ini sangat berbeda. Gus Miftah terlihat santai dengan salah satu kakinya ditekuk ke depan, sementara Gus Kautsar memilih duduk lesehan di karpet.

Latar belakang pendidikan keduanya juga mencerminkan perbedaan yang menarik. Gus Miftah, yang lahir di Lampung dan dibesarkan di Jakarta, terkenal sebagai dai kondang yang melakukan pengajian di tempat-tempat yang dianggap kontroversial. Gelar sarjana pendidikan program studi Pendidikan Agama Islam diperolehnya dari Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

Sementara itu, Gus Kautsar, yang memiliki nama asli Muhammad Abdurrahman Alkautsar, tidak menempuh pendidikan formal seperti kebanyakan orang. Lahir dan besar di pondok pesantren Alfalah Ploso Mojo Kediri, ia memperoleh ilmu agama dari sang ayah sejak usia dini. Meskipun demikian, pengetahuan agamanya sangat mumpuni dan ia kini menjadi kepala sub Pondok di pesantren Alfalah Kediri.

Perbedaan ini menunjukkan bahwa meskipun memiliki latar belakang pendidikan yang berbeda, kedua tokoh agama ini tetap menjadi panutan dan inspirasi bagi banyak orang. Keberagaman dalam etika dan pendidikan juga menjadi bagian yang menarik dalam pencerahan spiritual dan intelektual. Selain dua ulama tersebut hadir juga pimpinan pondok pesantren Tsabilun Taubah Gus Iqdam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

4232508926941629218

Latest News

12848135643216883582
5003596313931723273