Anomali.id – Dari sekian banyak jenis fobia, salah satu yang paling unik dan menarik untuk dibahas adalah krometofobia. Penderita fobia ini akan merasa ketakutan juga cemas yang berlebihan jika mereka harus mengeluarkan uang. Krometofobia bisa muncul dengan cara yang berbeda pada setiap orang dan seringkali sulit dideteksi hingga mencapai tahap serius. Namun, pada kasus yang sudah parah, lingkungan sekitar pasti akan turut menyadari hal ini.

Gejala paling umum dari krometofobia ini di antaranya adalah ketakutan yang sangat besar untuk mengeluarkan uang sampai-sampai mereka pun juga enggak mau membicarakannya. Kemudian, adanya rasa cemas atau kepanikan saat akan mengeluarkan uang untuk sesuatu yang penting, serta kecenderungan untuk menghindari dan menekan pengeluaran mereka. Pada beberapa orang, fobia ini enggak cuma soal uang tapi juga terhadap barang-barang berharga lainnya seperti perhiasan, emas, berlian, dan barang mahal lainnya.

Contoh konkret dari fobia ini misalnya seperti seseorang yang secara finansial mampu membayar asuransi kesehatan, namun mereka memilih untuk tidak karena takut kehabisan uang sehingga mereka pikir ini bukan hal yang penting. Bisa juga seperti selalu menolak ajakan nongkrong atau jalan-jalan bersama teman dan memilih mengisolasi diri karena mereka berpikir kegiatan tersebut hanya akan membuang uang mereka. Contoh lain adalah menunda atau bahkan menolak membeli kebutuhan primer hanya supaya bisa menghemat, padahal mereka sangat membutuhkan barang-barang tersebut.

Lalu, kenapa bisa ada fobia ini? Menurut berbagai sumber, mereka yang punya pengalaman buruk di masa lalu seperti kesulitan parah dari sisi ekonomi yang membuat hidup mereka merana ternyata sangat mungkin mengundang trauma di kemudian hari. Bahkan ketika mereka sudah memiliki pendapatan yang cukup, kecemasan itu masih menghantui dan menjelma menjadi krometofobia.

Bagaimana cara mengatasinya? Fobia terhadap pengeluaran uang ini dapat pelan-pelan diobati dengan psikoterapi seperti terapi perilaku kognitif (CBT), terapi pemaparan, dan keterampilan manajemen kecemasan. Dari fobia ini kita belajar kalau mindset positif dan skill manajemen keuangan itu sangat penting. Irit jangan malah berujung pelit, melainkan harus bijaksana dalam mengatur pengeluaran dengan skala prioritas masing-masing. Jangan ketinggalan anomali terbaru! Ikuti update berita terkini di anomali.id ! Dapatkan informasi terpercaya dan terbaru setiap hari.