Anomali.id – Pada malam Sabtu, 6 April, sebuah insiden mengerikan terjadi di Kembangan Utara, Jakarta Barat. Sebuah mobil sedan terbakar akibat terkena petasan yang dilakukan oleh sekelompok remaja yang sedang berkonvoi di sepeda motor. Petugas pemadam kebakaran dengan sigap berusaha memadamkan api yang melahap kendaraan tersebut.

Peristiwa tragis ini terjadi setelah rombongan remaja yang mengendarai sepeda motor dengan beriringan membawa bendera melintas di Jalan Lingkar Kembangan Utara, Jakarta Barat. Salah satu dari mereka tidak sengaja melemparkan petasan yang mengenai mobil yang sedang melintas.

Baca juga: Clermont Foot Tahan Imbang PSG

Akibat ledakan kembang api, mobil tersebut langsung terbakar. Api dengan cepat meluas dan menghanguskan seluruh bagian kendaraan. Beruntung, sang pengemudi dan penumpang berhasil menyelamatkan diri sebelum api membesar.

Menurut pengemudi mobil, Michael, insiden itu terjadi begitu cepat. Salah seorang dari rombongan remaja secara tidak sengaja melemparkan kembang api ke arah mobil. Meskipun api awalnya kecil, namun dengan cepat membesar dan sulit untuk dipadamkan.

” Tiba-tiba datang konvoi naik motor. Dia tuh kayak nyalain kembang api, tapi dia ngarahinnya ke mobil. Nah, terus waktu nyalain ke mobil, saya pikir cuma petasan biasa. Terus saya jalan-jalan biasa aja. Tiba-tiba ada yang ngasih tahu, ‘Ada api! Ada api!’ Saya minggir. Ternyata pas saya pinggir, saya lihat ada api, tapi apinya masih kecil. Awalnya itu saya coba matiin enggak bisa, akhirnya jadi gede,” ujar Michael.

Kepolisian sektor Kembangan sedang menyelidiki kasus ini. Operasi pemadaman api dilakukan dengan cepat oleh petugas pemadam kebakaran. Sebanyak 3 unit pemadam kebakaran serta 11 personel pemadam berhasil dikerahkan untuk menangani kebakaran tersebut. Setelah beberapa jam berjuang, api berhasil berhasil dilokalisir dan dipadamkan sepenuhnya.

Baca juga : Berlakukan Waktu di Rest Area 30 Menit Akibat Banyak Pemudik Tidur

Kejadian ini menjadi peringatan bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan petasan, terutama di tempat umum. Selain itu, perlu adanya pengawasan lebih ketat terhadap penjualan dan penggunaan kembang api agar insiden serupa tidak terulang di masa yang akan datang.

Jangan ketinggalan perkembangan terbaru! Ikuti update berita terkini di anomali.id ! Dapatkan informasi terpercaya dan terbaru setiap hari.