Banjir Melanda Kabupaten Kudus: Ribuan Rumah Terendam, Warga Mengungsi

17 Maret 2024 18:35 WIB
banjir Kudus

Anomali.id – Banjir yang melanda Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, telah menggenangi ribuan rumah warga di 29 desa di lima kecamatan. Salah satunya adalah di Desa Setro, di mana hampir 80% warganya telah mengungsi. Ketinggian air di perkampungan sudah mencapai 2 meter, memaksa warga yang masih bertahan untuk mencari tempat yang lebih aman.

Para relawan terus bergerak melakukan evakuasi, terutama terhadap ibu dan anak-anak. Data Badan Penanggulangan Bencana (BPB) Kabupaten Kudus mencatat bahwa lebih dari 10 lokasi pengungsian telah disiapkan oleh pemerintah daerah. Dapur umum juga didirikan untuk memenuhi kebutuhan logistik pengungsi.

“Alhamdulillah, sudah mulai dari hari kemarin. Sebagian besar warga telah dievakuasi, dan evakuasi masih berlangsung hingga malam hari ini,” ujar seorang relawan. “Ketinggian air di dalam rumah-rumah bervariasi, mulai dari 20 cm hingga ada yang mencapai 2 meter.”

Kondisi banjir yang melanda wilayah tersebut disebabkan oleh tingginya curah hujan yang menyebabkan sungai-sungai, termasuk Sungai Wulan, meluap. Sungai Wulan yang besar melimpas terus ke Dukuh, mengakibatkan genangan air yang cukup tinggi.

Meskipun sebagian warga telah dievakuasi, masih ada tantangan lain yang dihadapi oleh mereka yang tinggal di tempat pengungsian. Salah satunya adalah kebutuhan akan bantuan dan logistik yang belum sepenuhnya terpenuhi. Bantuan dari pemerintah dan relawan masih belum mencukupi, sehingga warga yang mengungsi harus mengandalkan bantuan dari sesama warga dan relawan yang membawa makanan dari luar.

Sementara itu, bagi warga yang telah mengungsi, kekhawatiran atas kerugian materi juga menjadi hal yang tidak terhindarkan. Banyak kendaraan, elektronik, dan barang-barang rumah tangga lainnya yang rusak akibat terendam banjir. Kerugian materi ini diperkirakan mencapai belasan juta rupiah per orang, terutama bagi mereka yang kehilangan kendaraan dan barang elektronik seperti televisi dan kulkas.

Dalam kondisi seperti ini, solidaritas antarwarga menjadi sangat penting. Warga saling membantu satu sama lain, baik dalam evakuasi maupun dalam pembagian bantuan. Meskipun belum ada bantuan logistik yang mencukupi, semangat gotong royong terus membara di tengah-tengah mereka.

Pemerintah daerah juga terus berupaya untuk memberikan bantuan seoptimal mungkin, baik berupa logistik maupun bantuan finansial bagi warga yang terdampak. Tim SAR juga terus bekerja keras untuk melakukan evakuasi dan memastikan keselamatan warga yang terjebak di lokasi banjir.

Baca juga : Rian Mahendra Dilaporkan ke Polda Mitro Jaya Terkait Dugaan Penipuan

Dalam situasi seperti ini, dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan. Warga yang ingin membantu dapat memberikan sumbangan berupa bahan makanan, pakaian, atau barang-barang lain yang dibutuhkan oleh para pengungsi. Solidaritas dan kepedulian bersama akan membantu meringankan beban yang dialami oleh warga terdampak banjir di Kabupaten Kudus.

2 thoughts on “Banjir Melanda Kabupaten Kudus: Ribuan Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

4232508926941629218

Latest News

12848135643216883582
5003596313931723273